Workshop Pesiapan Verifikasi dan Validasi Data IKU Tahun 2025

Makassar, 20 Maret 2025 – Universitas Hasanuddin (Unhas) menggelar Workshop Persiapan Verifikasi dan Validasi Data Indikator Kinerja Utama (IKU) Tahun 2025 di Hotel Unhas. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh Ketua Program Studi dan Person in Charge (PIC) Tracer Study di lingkup Unhas dengan tujuan memastikan akurasi serta validitas data IKU yang menjadi acuan dalam penilaian kinerja perguruan tinggi.

Dalam sambutannya, Rektor Unhas, Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc. , menekankan pentingnya keterlibatan seluruh elemen akademik dalam pengelolaan data IKU. “Validitas dan akurasi data IKU sangat menentukan posisi Unhas dalam pemeringkatan nasional. Oleh karena itu, sinergi antara program studi dan tim tracer study sangat diperlukan untuk memastikan kualitas data yang kita laporkan,” ujar Prof. Jamaludin Jompa.

Koordinator IKU Unhas  Prof. Dr. Eng. Amiruddin, S.Si., M.Si., menyampaikan bahwa dalam workshop ini peserta diberikan pemahaman mendalam mengenai mekanisme pelaporan data IKU, termasuk aspek teknis dalam penginputan dan pelacakan data alumni melalui tracer study. “Dengan sistem yang lebih terintegrasi, kami berharap proses validasi data menjadi lebih akurat dan transparan, sehingga dapat mencerminkan pencapaian Unhas secara nyata,” ungkapnya.

Kegiatan ini diakhiri dengan penyusunan rencana aksi oleh masing-masing program studi guna memastikan kelengkapan data sebelum batas waktu pelaporan ke kementerian. Dengan adanya workshop ini, Unhas berharap dapat semakin meningkatkan kinerja akademik dan daya saingnya di tingkat nasional maupun internasional.

Mahasiswa Sastra Arab UNHAS Raih Prestasi Gemilang dalam MTQ UNHAS 2025

Makassar – Mahasiswa Program Studi Sastra Arab Universitas Hasanuddin (UNHAS) kembali menorehkan prestasi membanggakan dalam ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) UNHAS 2025. Kompetisi yang pelaksanaannya berpusat di rektorat UNHAS pada 12-14 Maret 2025 tersebut diikuti oleh berbagai fakultas dan program studi, dengan persaingan yang ketat di setiap cabang lomba.

Dalam ajang ini, mahasiswa Sastra Arab berhasil meraih gelar juara di berbagai kategori, menunjukkan keunggulan mereka dalam bidang tilawah, tartil, kaligrafi, debat ilmiah, fahmil Qur’an, syarhil Qur’an, hingga seni nasyid. Prestasi ini menjadi bukti bahwa mahasiswa Sastra Arab UNHAS tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga dalam penguasaan dan pemahaman terhadap Al-Qur’an.

Ketua Program Studi Sastra Arab UNHAS, Haeruddin, S.S., M.A. mengapresiasi pencapaian luar biasa ini. Sebagai bentuk apresiasi, beliau hadir membersamai para mahasiswa pada momen penutupan dan pengumuman juara MTQ Mahasiswa Universitas Hasanuddin tersebut.

Berikut daftar mahasiswa Sastra Arab UNHAS yang berhasil meraih juara dalam MTQ UNHAS 2025:

  • Juara 1 Cabang Musabaqah Tilawatil Qur’an (TQ) – M. Qofratu Aiman
  • Juara 1 Cabang Musabaqah Tartilil Qur’an (TL) – Ahmad Fauzan Nur Imaduddin
  • Juara 1 Cabang Musabaqah Khaththil Qur’an Dekorasi/Kontemporer (KQ) – Amirah Aryanti
  • Juara 1 Cabang Musabaqah Debat Ilmiah Kandungan Qur’an dalam Bahasa Arab (DIA) – Irgi Sinrang Pajumai dan Akhdan Nur Syauqi
  • Juara 1 Cabang Nasyid – T.J Purwita Ningrum, Claudia Melinda Efendy, Kelvianti, Hasra, Wahyuni
  • Juara 2 Cabang Musabaqah Fahmil Qur’an (FQ) – Iqra Iswatun Khasanah
  • Juara 3 Cabang Musabaqah Fahmil Qur’an (FQ) – Perdiansa S. Batalipu, Adnan Tri Agustian, Faiz Ali Surya
  • Juara 2 Cabang Musabaqah Syarhil Qur’an (SQ) – T.J Purwita Ningrum dan Fifi Firiana

Prestasi ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus mengembangkan potensi dalam bidang Al-Qur’an serta meningkatkan kontribusi dalam ajang-ajang akademik dan keagamaan di masa depan. Selain itu, diharapkan para mahasiswa yang menjadi juara dapat kembali berlaga di ajang MTQ Mahasiswa Nasional Tahun 2025 di Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin pada September mendatang.

Mahasiswa Sastra Arab Universitas Hasanuddin Raih Juara di Al-Fusha VIII

Mahasiswa Program Studi Sastra Arab Fakultas Ilmu Budaya Universitas Hasanuddin telah meraih prestasi  dalam kompetisi Al-Fusha VIII yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) Universitas Muhammadiyyah (UNISMUH) Makassar. Kegiatan yang berlangsung pada tanggal 27-31 Januari 2025 ini diselenggarakan di kampus Universitas Muhammadiyyah (UNISMUH) Makassar dan diikuti oleh berbagai kampus di wilayah Sulawesi.

Dalam kompetisi tersebut, Akhdan Nur Syauqi berhasil meraih juara kedua dalam kategori Ghina Araby, menunjukkan bakatnya dalam seni musik Arab. Sementara itu, Arif juga mencatatkan prestasi dengan meraih juara ketiga dalam kategori Desain Poster, menunjukkan kreativitasnya dalam menyampaikan pesan melalui media visual dan Adnan Tri Agustian berhasil mendapatkan predikat harapan pertama dalam kategori Puisi Araby, menegaskan kemampuan sastra yang dimilikinya.

Prestasi ini tidak hanya membanggakan bagi mahasiswa Sastra Arab, tetapi juga menjadi kebanggaan bagi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Hasanuddin. Diharapkan, keberhasilan ini dapat memotivasi mahasiswa lainnya untuk terus berprestasi di berbagai bidang, serta meningkatkan kecintaan terhadap bahasa dan budaya Arab.

3 Prodi dari UIN Sunan Gunung Djati Berkunjung Ke FIB Unhas

Senin, 23 Desember 2024. 3 Prodi dari UIN Sunan Gunung Jati berkunjung ke FIB Unhas. kegiatan ini dibuka langsung oleh Wakil Dekan 3 Dr. Kaharuddin, M.Hum. Dalam sambutannya beliau menjelaskan tentang beberapa program studi dalam naungan FIB Unhas yang terdiri atas 10 Program Studi Sarjana (S1) dan 5 Program Studi Magister (S2) dan 3 Program studi Doktoral (S3). Pada kegiatan ini rombonan dari UIN Sunan Gunung jati terdiri dari Prodi Bahasa dan Sastra Arab, Prodi Sastra Inggris, Prodi Ilmu Sejarah dan Peradaban Islam.

Raih Dua Prestasi Internasional, Mahasiswa Sastra Arab Unhas, Muhammad Adhiem Bahri Tunjukkan Kualitas di Kancah Dunia

Muhammad Adhiem Bahri, mahasiswa Program Studi Sastra Arab, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Hasanuddin (Unhas), berhasil meraih dua prestasi internasional yang membanggakan. Prestasi pertama adalah lolos sebagai Awardee Universal Islamic Event yang diselenggarakan di Turki, sebuah program internasional yang mempertemukan pemuda Muslim dari berbagai latar belakang untuk berkompetisi, berdiskusi, dan menciptakan ide-ide yang berdampak positif bagi komunitas mereka. Adhiem akan berangkat ke Turki pada Februari 2025 untuk mengikuti ajang bergengsi tersebut.

Prestasi kedua adalah perolehan medali perak dalam ajang Brawijaya International Scientific Writing Competition (BISWIC), di bawah subtema Sosial, Budaya, dan Sastra. BISWIC 2024 yang berlangsung sejak 18 Agustus 2024 sampai 31 Oktober 2024, mulai dari tahap Registration & submission hingga Winner Announcement and Awarding sendiri merupakan kompetisi yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam menulis karya ilmiah yang berbobot berdasarkan berbagai disiplin ilmu.

Muhammad Adhiem Bahri menyampaikan rasa bangganya atas pencapaiannya tersebut. “Saya sangat bangga dengan pencapaian saya sebagai Awardee di Universal Islamic Event di Turki dan peraih medali perak di Brawijaya Internasional Scientific Writing Competition (BISWIC). Kedua prestasi ini menunjukkan dedikasi dan kerja keras saya dalam berkontribusi pada komunitas Muslim global dan dalam menulis karya ilmiah yang berkualitas. Saya berharap prestasi ini dapat menginspirasi mahasiswa lain untuk terus berusaha dan berprestasi, serta membanggakan Sastra Arab di kancah internasional,” ujar Adhiem dengan penuh semangat.

Lebih lanjut, Adhiem memberikan saran bagi mahasiswa lain yang ingin mengikuti jejaknya. “Saya sarankan untuk terus mengembangkan kemampuan menulis dan berpikir kritis. Ikuti berbagai kompetisi dan program internasional untuk memperluas wawasan dan jaringan. Jangan takut untuk mengeksplorasi berbagai disiplin ilmu dan selalu berusaha menghasilkan karya yang berkualitas tinggi. Dengan dedikasi dan kerja keras, Anda juga bisa mencapai prestasi gemilang dan membanggakan Sastra Arab,” tambahnya.

Kedua prestasi ini tidak hanya membanggakan diri Adhiem, tetapi juga menjadi kebanggaan bagi Universitas Hasanuddin, khususnya bagi Program Studi Sastra Arab, Fakultas Ilmu Budaya, yang semakin menunjukkan eksistensinya di tingkat internasional. Keberhasilan ini diharapkan dapat mendorong mahasiswa lainnya untuk aktif berpartisipasi dalam kompetisi global, mengasah kemampuan, dan meraih prestasi-prestasi gemilang di masa depan.

Selain dua prestasi yang telah disebutkan, mahasiswa yang bersangkutan memang aktif dalam mengikuti berbagai kompetisi dan kegiatan kemahasiswaan, baik pada skala nasional maupun internasional.

Program Studi Sastra Arab diaudit oleh Auditor Mutu LPMPP

Pada hari Rabu, 4 Desember 2024, pukul 14.30, bertempat di Ruang Rapat Dosen Sastra Arab, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Hasanuddin (Unhas), telah dilaksanakan Audit Mutu Internal yang sangat penting bagi pengembangan dan peningkatan kualitas pendidikan di Program Studi Sastra Arab. Kegiatan ini diinisiasi oleh Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pendidikan (LPMPP) Unhas, yang mengutus dua auditor berkompeten, yaitu Dra. Ria Rosdiana Jubhari, M.A., Ph.D., dan Dr. Marwah, S.H., M.H. Kedua auditor ini memiliki latar belakang akademis dan pengalaman yang mumpuni dalam bidang penjaminan mutu, sehingga diharapkan dapat memberikan masukan yang konstruktif bagi program studi.

Kegiatan audit ini dimulai dengan sambutan dari Ketua Program Studi Sastra Arab, Haeruddin, S.S., M.A. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya akreditasi dalam meningkatkan kredibilitas dan daya saing Program Studi Sastra Arab. Ia menyampaikan bahwa Program Studi ini telah berhasil meraih akreditasi Unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), yang merupakan pengakuan tertinggi dalam sistem pendidikan tinggi di Indonesia. Selain itu, sertifikasi dari ASEAN University Network-Quality Assurance (AUN-QA) menunjukkan bahwa program studi ini tidak hanya berstandar nasional, tetapi juga memenuhi standar internasional. Hal ini menjadi bukti nyata komitmen Program Studi Sastra Arab dalam menyediakan pendidikan berkualitas tinggi dan relevan dengan kebutuhan zaman.

Kehadiran Sekretaris Departemen Sastra Asia Barat, Haeriyyah, S.Ag., M.Ag., serta Penanggung Jawab Laboratorium Pengembangan Teknologi Pembelajaran Bahasa, Dr. Andi Agussalim, M.Hum., turut memberikan dukungan terhadap pelaksanaan audit ini. Kehadiran para pemangku kepentingan ini menunjukkan bahwa audit mutu internal bukan hanya tanggung jawab auditor dan program studi, tetapi juga melibatkan seluruh elemen yang ada di fakultas. Hal ini penting karena dukungan dari berbagai pihak akan memperkuat proses audit dan implementasi rekomendasi yang dihasilkan.

Dalam pelaksanaannya, tim auditor melakukan penilaian terhadap seluruh standar yang telah diisi oleh Program Studi Sastra Arab melalui aplikasi Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) yang dapat diakses di https://spmi.unhas.ac.id/. Proses audit ini melibatkan pemeriksaan dokumen-dokumen penting yang berkaitan dengan mutu pendidikan, termasuk kurikulum, proses pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Meskipun ditemukan bahwa dokumen yang diunggah dalam aplikasi belum sepenuhnya lengkap, kedua auditor tetap memberikan apresiasi atas kesiapan Program Studi Sastra Arab dalam menyediakan dokumen mutu yang dapat diakses melalui situs web resmi program studi di arab.unhas.ac.id. Hal ini menunjukkan bahwa program studi telah berusaha keras dalam mempersiapkan diri untuk audit dan berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan yang diberikan.

Audit mutu internal ini bukan hanya sekadar kegiatan formal, tetapi merupakan kesempatan bagi Program Studi Sastra Arab untuk melakukan refleksi dan evaluasi terhadap proses pendidikan yang telah berlangsung. Dengan adanya masukan dari auditor, program studi dapat mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan yang ada, serta merumuskan langkah-langkah perbaikan yang tepat. Misalnya, jika dalam proses audit ditemukan bahwa kurikulum yang ada perlu diperbarui agar lebih relevan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, maka program studi dapat segera mengambil tindakan untuk melakukan revisi kurikulum.

Lebih jauh lagi, audit mutu internal juga berfungsi sebagai alat untuk meningkatkan akuntabilitas dan transparansi dalam pengelolaan program studi. Dengan adanya sistem yang jelas dan terdokumentasi, semua pihak, termasuk mahasiswa, dosen, dan masyarakat, dapat melihat dan memahami bagaimana proses pendidikan dijalankan. Hal ini penting untuk membangun kepercayaan publik terhadap institusi pendidikan tinggi, terutama di era informasi saat ini di mana akses terhadap informasi sangat mudah.

Sebagai penutup, pelaksanaan Audit Mutu Internal yang diadakan di Program Studi Sastra Arab, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Hasanuddin, merupakan langkah strategis dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan. Dengan dukungan dari berbagai pihak dan komitmen yang kuat dari seluruh elemen program studi, diharapkan hasil dari audit ini dapat menjadi pijakan untuk perbaikan berkelanjutan. Melalui proses ini, Program Studi Sastra Arab tidak hanya berupaya untuk mempertahankan akreditasi yang telah diraih, tetapi juga berambisi untuk terus berinovasi dan berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan budaya, serta memenuhi harapan masyarakat akan pendidikan yang berkualitas.

Membangun Sinergi: Alumni Gathering dan Employer Reputation Departemen Sastra Asia Barat UNHAS 2024

Makassar, 23 November 2024 – Departemen Sastra Asia Barat Universitas Hasanuddin (UNHAS) sukses menggelar Alumni Gathering dan Employer Reputation di Ruang Senat Fakultas Ilmu Budaya UNHAS. Acara yang berlangsung dengan hangat ini dihadiri oleh berbagai elemen penting, termasuk Direktur Hubungan Alumni UNHAS, dosen dan alumni Departemen Sastra Asia Barat, serta perwakilan dari dunia industri.

Ketua Departemen Sastra Asia Barat UNHAS, Haeruddin, S.S., M.A., membuka acara dengan resmi. Selain itu, Dr. Andi Muhammad Akhmar, S.S., M. Hum., Direktur Hubungan Alumni UNHAS, turut memberikan wawasan mengenai indikator Employer Reputation (ER) dalam QS World University Rankings. Ia menjelaskan bahwa reputasi lembaga pendidikan sangat dipengaruhi oleh pandangan pemberi kerja terhadap lulusan, sehingga penting bagi alumni untuk terus berkontribusi dalam membangun citra positif departemen.

Acara ini juga menjadi platform bagi para alumni untuk berdiskusi. Selain itu, diskusi yang telah berlangsung diharapkan dapat memperkuat reputasi Universitas Hasanuddin di tingkat dunia, khususnya bagi Departemen Sastra Asia Barat UNHAS, di mana hal tersebut dapat mendukung pengembangan karier para lulusan di masa depan.

Dengan suksesnya acara ini, diharapkan hubungan yang terjalin dapat memperkuat ikatan antara alumni, dosen, dan dunia industri, serta menciptakan peluang bagi pertumbuhan dan perkembangan yang lebih baik bagi semua pihak.

Prodi Sastra Arab Laksanakan Pengabdian di MA Darussalam Anrong Appaka Pangkep

Pangkep, 21 November 2024 – Dalam upaya mendukung peningkatan kualitas pendidikan di tingkat madrasah, Program Studi Sastra Arab, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Hasanuddin, melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat berupa Workshop bertema “Peningkatan Kapasitas Guru melalui Pembelajaran Inovatif”. Kegiatan ini dilaksanakan di Madrasah Aliyah Anrong Appaka, Kabupaten Pangkep, dengan dihadiri oleh sejumlah guru dan tenaga pendidik dari madrasah tersebut.

Acara ini dibuka secara resmi oleh Haeruddin, S.S., M.A., Ketua Program Studi Sastra Arab Universitas Hasanuddin. Dalam sambutannya, Haeruddin menyampaikan bahwa guru memiliki peran strategis dalam membentuk generasi yang unggul dan berdaya saing. Oleh karena itu, diperlukan pendekatan pembelajaran yang inovatif agar proses belajar mengajar tidak hanya bersifat monoton, tetapi juga relevan dengan kebutuhan zaman.

“Guru tidak hanya berfungsi sebagai pengajar yang menyampaikan materi, tetapi juga sebagai fasilitator yang mendorong siswa untuk berpikir kritis dan kreatif. Melalui workshop ini, kami berharap para guru dapat mengadopsi pendekatan-pendekatan baru dalam pembelajaran yang lebih interaktif dan menarik bagi siswa,” ujar Haeruddin.

Kepala Madrasah Aliyah Anrong Appaka, Dr. Muhammad Shahib, M.d., turut memberikan sambutan dalam pembukaan acara. Beliau menyampaikan apresiasinya atas inisiatif Program Studi Sastra Arab Universitas Hasanuddin dalam melaksanakan kegiatan ini. Menurutnya, kegiatan semacam ini sangat penting bagi para guru, terutama di daerah, untuk terus meningkatkan kompetensi mereka di tengah tantangan dunia pendidikan yang semakin kompleks.

Workshop ini dirancang untuk memberikan wawasan dan keterampilan praktis bagi para peserta. Materi yang disampaikan mencakup berbagai strategi pembelajaran inovatif, seperti penggunaan teknologi digital dalam kelas, penerapan pendekatan berbasis proyek (project-based learning), hingga cara menciptakan suasana belajar yang kolaboratif dan menyenangkan. Sesi pelatihan ini dipandu oleh para pemateri yang ahli di bidang pendidikan, dengan pendekatan yang interaktif sehingga peserta dapat langsung mempraktikkan teori yang diajarkan.

 

Selain sesi pelatihan, kegiatan ini juga diisi dengan diskusi kelompok dan simulasi pengajaran. Para guru diajak untuk berbagi pengalaman dan tantangan yang mereka hadapi dalam proses pembelajaran sehari-hari, serta bersama-sama mencari solusi inovatif untuk meningkatkan efektivitas pengajaran mereka.

Salah satu peserta, Siti Aisyah, mengungkapkan rasa antusiasnya terhadap kegiatan ini. “Kegiatan ini sangat membantu kami untuk melihat pembelajaran dari sudut pandang yang berbeda. Banyak ide baru yang bisa langsung kami terapkan di kelas,” ujarnya.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program rutin yang dilaksanakan oleh Program Studi Sastra Arab Universitas Hasanuddin sebagai bentuk tanggung jawab sosial dan komitmen dalam mendukung pengembangan dunia pendidikan, khususnya di wilayah Sulawesi Selatan. Melalui kegiatan seperti ini, Universitas Hasanuddin berharap dapat memberikan dampak positif yang nyata bagi masyarakat, terutama dalam meningkatkan kompetensi tenaga pendidik.

Di akhir acara, Haeruddin menyampaikan harapannya agar workshop ini menjadi awal dari kolaborasi yang lebih erat antara Program Studi Sastra Arab Universitas Hasanuddin dengan berbagai institusi pendidikan di daerah. “Kami siap untuk terus mendukung para guru dalam upaya menciptakan pembelajaran yang lebih inovatif. Semoga apa yang kami sampaikan hari ini dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi para peserta,” tutupnya.

Dengan suksesnya pelaksanaan workshop ini, diharapkan para guru dapat menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang telah diperoleh untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih bermakna bagi siswa, sehingga dapat mencetak generasi yang cerdas, kreatif, dan siap menghadapi tantangan masa depan.

Prodi Sastra Arab laksanakan Kuliah Umum dengan menghadirkan Pakar Pembelajaran Bahasa Arab

Program Studi Sastra Arab Fakultas Ilmu Budaya Universitas Hasanuddin (UNHAS) melaksanakan kegiatan kuliah umum pada hari Kamis, 14 November 2024. Acara ini bertempat di Ruang Senat Fakultas Ilmu Budaya UNHAS dan dihadiri oleh dosen serta mahasiswa dari berbagai angkatan.

Kuliah umum ini dibuka secara resmi oleh Wakil Dekan 3 Fakultas Ilmu Budaya UNHAS, Dr. Kaharuddin, M.Hum., yang menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini dan pentingnya pengembangan keilmuan di kalangan dosen dan mahasiswa.

Kuliah umum ini bertujuan untuk memperluas wawasan akademik para dosen dan mahasiswa dan mendukung pengembangan pengetahuan mereka dalam bidang keilmuan bahasa dan sastra Arab. Tema yang diangkat dalam kegiatan ini berfokus pada “Pengembangan Materi Berbasis Kosakata dengan Menggunakan Mushaf Digital”. Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber ahli, yaitu Prof. Dr. Nurul Murtadho, M.Pd., seorang pakar linguistik Arab dan peneliti senior di bidang Pembelajaran Bahasa Arab.

Dalam sesi kuliah umum, Prof. Dr. Nurul Murtadho menyampaikan materi yang mendalam mengenai penggunaan mushaf digital sebagai sumber pengembangan kosakata dalam pembelajaran bahasa Arab. Beliau menjelaskan berbagai metode efektif untuk memanfaatkan teknologi dalam meningkatkan keterampilan kosakata mahasiswa serta tantangan yang dihadapi dalam penerapan strategi tersebut.

Kegiatan ini berlangsung interaktif, dengan sesi tanya-jawab yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengajukan pertanyaan dan berdiskusi langsung dengan narasumber. Antusiasme peserta terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan serta diskusi yang menarik seputar implementasi mushaf digital dalam konteks pembelajaran bahasa Arab modern.

Kegiatan kuliah umum ini diakhiri dengan penyerahan cendera mata kepada Prof. Dr. Nurul Murtadho oleh Ketua Program Studi Sastra Arab sebagai tanda penghargaan dan apresiasi. Para peserta menyatakan bahwa acara ini sangat bermanfaat dan menginspirasi mereka untuk lebih giat dalam mengembangkan keterampilan bahasa Arab serta memperluas wawasan keilmuan.

Acara ditutup dengan foto bersama antara narasumber, dosen, dan mahasiswa, yang menandai momen kebersamaan dan semangat akademik dalam lingkungan Fakultas Ilmu Budaya UNHAS.